Batam, (puterariau.com)
Ratusan warga Tanjung Riau menyaksikan penggusuran gudang milik PT. Budi Jasa yang dikabarkan bersengketa dengan PT Soloka Shipyard pada Rabu (9/8/2017) sekitar pukul 10.00 WIB. Penggusuran itu menjadi tontonan warga Tanjung Riau dan sekitarnya.
Ratusan warga yang menyaksikan penggusuran membuat jalan di Tanjung Riau macet total.
Ahmad, warga Tanjung Riau mengatakan bahwa ia penasaran ingin melihat bangunan yang sudah permanen dirobohkan begitu saja oleh tim eksekusi. "Kasihan ya, sayang sekali bangunannya sudah bagus-bagus dirobohkan," katanya.
Ahmad mengakui bahwa ia tidak mengetahui secara persis persoalan yang terjadi sampai terjadi penggusuran. "Kalau selama ini, kan gudang itu sekaligus pelabuhan rakyat," katanya.
Alat berat sedang merobohkan gudang
Dia juga mengatakan bahwa selama ini gudang tersebut sudah lama tidak digunakan. "Itu hanya bangunan saja, terus ada yang jaga. Kalau di dalam itu tidak ada apa-apa," katanya.
Penggusuran gudang di Tanjung Riau berlangsung dengan aman, tidak terlihat adanya perlawanan. Satu unit alat berat dikerahkan oleh tim eksekusi dari Pengadilan Negeri Batam.
Tiga bangunan permanen, berupa mes, gudang yang ada di dalam lahan tersebut dirobohkan oleh tim eksekusi. (rega)