Jelang Tahun Baru 2018, Pasar Sungai Guntung Makin Amburadul

Posted by On Saturday, December 23, 2017


Sungai Guntung, (puterariau.com)

Motor roda dua dan viar banyak lalu lalang melintas di sepanjang Jalan Yos Sudarso Sungai Guntung Pelantar Satu. Parahnya lagi, kondisi seperti itu tak mengenal waktu yang dapat dijumpai hampir setiap hari, baik pagi, siang dan malam.

Dengan kondisi seperti itu, membuat warga Sungai Guntung pengguna jalan banyak yang mengeluh. Pasalnya mereka tak lagi nyaman berjalan kaki dan menggunakan kendaraan roda dua baik roda tiga Viar.

Pantuan Puterariau.com akhir pekan ini, beberapa jalan yang hampir setiap hari mondar mandir dilalui roda dua maupun roda tiga tersebut, yakni Jalur Jalan Gajah Mada pun sulit untuk dilewati karena sudah rusak parah.

Ucak Sumantra SSos MMSd, warga Jalan Kesehatan Sungai Guntung sangat mengeluhkan kondisi Jalan Yos Sudarso Pelantar Satu dalam beberapa bulan ini yang kian padat oleh lapak-lapak beranak malam.

Selain Jalan Yos Sudarso, Jalan Gajah Mada Pelantar Dua pun kondisi jalannya rusak dan berlobang sehingga rasa nyaman sudah tidak ada lagi bagi warga.

“Kami sangat tidak nyaman lagi dan sangat terganggu, apalagi melewati jalan Gajah Mada Pelantar Dua kian memprihatinkan sekali, kondisinya mulai dari ujung ke ujung rata-rata berlobang," keluhnya.

Yang sangat mengecewakan, jika roda roda dua  tersebut sering stand bye parkir di pinggir jalan, seperti salah satu contohnya viar roda tiga yang parkir di badan jalan sehingga jalan menjadi sempit dan menimbulkan kemacetan panjang.

Ketika hendak belanja di Pasar Sungai Guntung, pagi, siang dan sore seperti Jalan Yos Sudarso Pelantar Satu sangat macet sekali. 

Apalagi lagi menurutnya pemandangan itu dapat dilihat dari pukul 9.00 WIB hingga sore dan malam hari, karena terkesan saat ini Pemerintah hanya melakukan pembiaran atau cuek terhadap ketidaknyaman warga di jalan.

Dia menilai jika pemerintahnya tidak tegas dan cuek seperti ini, ke depannya pasti jalan di Pasar Sungai Guntung Pelantar Satu Yos Sudarso semakin amburadul, bahkan celakanya lagi dengan kondisi ini nyawa masyarakat pengguna jalan kian terancam. (Ridho)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »