 |
| Dokumentasi kegiatan Konkernas PGRI di Batam Photo: M.Rega |
Batam, (puterariau.com)
Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang dibuka di Hotel Pasifik Batam, Propinsi Kepulauan Riau Jumat (2/2/2018) oleh Mendagri, Tjahyo Kumolo.
Pembukaan (Konkernas) itu ditandai dengan pemukulan gong oleh Mendagri. Konkernas ini diikuti perwakilan PGRI dari 34 Propinsi se-Indonesia.
Dalam sambutannya, Mendagri Tjahjo Kumolo menyampaikan bahwa guru tidak disibukkan dengan kegiatan adiministrasi yang ribet agar menjaga keutuhan NKRI melalui pemantapan ideologi Pancasila dan UUD 1945.
Di Kepri Ini banyak pelabuhan tikus yang bisa menjadi ajang pintu masuk teroris dan tentu harus disikapi. Jangan sampai faham-faham radikal memecah belah persatuan. "Kami titip betul, guru harus jaga ideologi negara," ujar Tjahyo.
Ia juga mengingatkan guru untuk ikut andil memberantas narkoba. "Coba bayangkan, akibat narkoba 50-60 orang per hari meninggal dunia di Indonesia. Guru juga harus ikut andil," ungkap Tjahyo menegaskan.
Konkernas ini turut dihadiri Gubernur Kepri H Nurdin Basirun, Ketua Umum PGRI DR Unifah Rosyidi, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Wakapolda Kepri Brigjen Yan Firtri, Ketua PGRI Provinsi Kepri Huzaifa Dadang AG, dan Ketua PGRI Kota Batam Rustam Efendi. Anggota DPR Fraksi Nasdem Nyat Kadir dan Dandim 0316 Batam. (Rega/Komi)
