Wah.... Toilet Dari Emas Ditawarkan Untuk Presiden Donald Trump

Posted by On Tuesday, January 30, 2018



New York, (puterariau.com)

Museum Guggenheim New York menawarkan toilet emas 18 karat kepada Presiden Donald Trump setelah Gedung Putih memohon meminjam lukisan Vincent Van Gogh, seperti diberitakan Washington Post, Kamis pekan lalu (25/1). 

Kepala kurator museum tersebut menawarkan meminjamkan toilet itu yang telah digunakan puluhan ribu pengunjung. Dalam surat elektronik 15 September ke petugas pemerintahan Trump, kata surat kabar tersebut.

Juru bicara Guggenheim menolak memberi tanggapan mengenai laporan Washington Post tersebut dan pejabat Gedung Putih belum menanggapi permintaan untuk memberikan komentar. Belum ada keterangan pasti tentang bagaimana Gedung Putih menanggapi tawaran kurator Guggenheim itu.

Toilet yang berfungsi penuh dengan emas 18 karat adalah karya seniman Italia Maurizio Cattelan. Toilet tersebut dinamakan 'Amerika'. Benda tersebut dipamerkan pada 2016 di kamar mandi tunggal di Guggenheim, tempat barang mewah itu digunakan secara pribadi oleh lebih dari 100 ribu orang, kata kiriman blog Guggenheim. 

Museum tersebut mengatakan bahwa toilet tersebut yang dipamerkan selama setahun, membuat orang-orang dapat menyombongkan dirinya dan merasakan kemewahan orang kaya.

Trump, seorang pengembang perumahan yang menjadi bintang televisi realitas, dan mengkampanyekan dirinya dalam pencalonan presiden sebagai pengusaha cerdas dengan pikiran komersial untuk memenangkan Gedung Putih. Kekayaan pribadinya yang sebenarnya hingga kini tidak diketahui.

Tawaran tersebut muncul sebagai tanggapan atas permintaan Gedung Putih untuk meminjam lukisan Landscape with Snow oleh pelukis Belanda abad ke-19 Vincent Van Gogh untuk dipasang di tempat tinggal presiden dan tempat tinggal ibu negara, demikian laporan Washington Post. Permintaan untuk lukisan itu akhirnya ditolak.

Kurator utama Guggenheim, Nancy Spector, sebelumnya menulis tentang toilet tersebut pada sebuah kiriman blog 2017, di mana dia menyinggung presiden. Dia menulis bahwa benda dengan citra yang merujuk pada Trump, yang lekat pada toilet emas tersebut menunjukkan keadaan masyarakat selama benda tersebut berada di Guggenheim.

"Ketika benda tersebut dipamerkan pada 15 September, Trump telah bertugas selama 238 hari, masa yang ditandai dengan skandal dan didefinisikan oleh kemunduran perlahan dari kebebasan sipil yang tak terhitung jumlahnya, selain penolakan perubahan iklim yang membuat planet kita dalam bahaya," tulis Spector.

Trump diketahui memiliki selera untuk benda emas dan disepuh emas. Pada malam Natal, dia menerima telepon dari anak-anak sambil duduk di kursi emas di kamar berlapis kayu dalam rumah liburannya di Florida. Ini dapat diasumsikan sebuah sindiran atas kerakusan dan kemewahan Amerika melalui Trump ? Bisa saja.... (tamba/rls/int)
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »