Kapolda Lampung, Irjen Pol Sudjarno, Foto Int
Lampung, (puterariau.com)
Lampung, (puterariau.com)
Kata-kata kasar tak beretika yang dilontarkan Kapolres Way Kanan AKBP Budi Asrul Kurniawan terhadap wartawan yang sedang meliputnya sudah viral di media sosial. Bahkan tindakannya itu sudah diketahui oleh petinggi Polri.
Kapolda Lampung Irjen Sudjarno memerintahkannya untuk segera minta maaf kepada korban.
“Iya saya sudah perintahkan Kapolres untuk meminta maaf kepada jurnalis dan masyarakat Lampung secepatnya,“ kata dia melalui pesan singkatnya, Senin (28/08/17).
Diketahui dua wartawan yang dihina oleh Budi Asrul yakni
Dedi Tarnando (anggota IJTI Lampung) dan Dian Firasa (Wartawan online) di Lampung. Ketika itu dua wartawan ini sedang menjalankan tugasnya meliput aksi penyetopan angkutan Batubara, pada Minggu (27/08/17).
Akan tetapi AKBP Budi Asrul Kurniawan merasa tidak senang disorot kamera. Lantas dia berkata-kata kasar kepada wartawan yang sedang bertugas. Bahkan mengatakan media di Lampung tidak ada lagi yang membaca.
Dari tayangan yang viral itu dia menyebut orang kini sudah beralih menonton televisi dan media online. Parahnya lagi dia menyebut lebih senang menonton tayangan film dewasa alias porno.
“Sekarang orang nonton HBO, bokep. Ngapain nonton berita,” ujar Budi. Bahkan seperti yang dilansir, Kapolres ini menantang seluruh wartawan se-Indonesia lainnya.
Atas pernyataannya itu, Budi siap diserang oleh para wartawan. Dia menganggap serangan wartawan tidak mangkus alias tak mempan pada petinggi Kepolisian.
Atas fakta itu, Kapolda Lampung memanggil Budi Asrul agar bisa mengklarikasi ucapannya. “Hari ini saya perintahkan (Budi Asrul) ke Polda Lampung untuk klarifikasi ucapannya ke Bidang Propam Polda Lampung,” tegas dia. (eman/roder/rls/jpnn)