Oleh : Rudi Husin, Ketua BM PAN Kabupaten Kuantan Singingi
Menciptakan politik santun di negeri melayu adalah sebuah kewajiban. Politik bermarwah karena bagaimanapun mereka adalah putera-putera terbaik bagi negeri Melayu.
Sudah sepantasnya semua tim sukses memainkan gagasan dalam Pilkada ini dengan baik. Tidak ada gunanya, Sesama kita bersaling ejek dan caki maki. Semakin kita bertikai, semakin senang mereka-mereka disana melihat kita seperti berebut makanan.
Lihat mereka, para calon kita bisa akur bersama dan senyum bersama. Mungkin bisa jadi ada tidak kesukaan diantara mereka, tapi mereka nampakkan jiwa keakuran diutamakan.
Dalam persaingan itu biasa, asal kita jalankan dengan baik saling menjual gagasan kepada masyarakat kita dengan pola-pola program kerja kedepan lebih baik.
Untuk saudaraku semua yang memiliki hak suara dari berbagai ragam. Agar melihat dan menilai jangan dari satu sisi saja untuk memvonis salah satu balon Gubernur. Maupun itu dari media apapun atau maupun bisikkan dari manapun.
Tapi melihat dari semua segi dan mencari dari semua arah. Bagaimanapun nasib negeri Melayu ini ada di tangan kita semua untuk 5 tahun kedepan.
Pergunakan hak itu sebaik-baik mungkin yang benar-benar bisa memperbaiki negeri ini dengan baik. Jangan memilih lagi dengan lembar-lembar uang, sebab pada ujung cerita sakit itu kita terima 5 tahun kedepan.
Saya percaya dan saya yakin sekali pada saudara-saudaraku untuk berpikir lebih baik lagi kedepan. Kemana negeri ini akan dibawa dan pergunakan hak itu dengan sebaik-baiknya.
Kita tidak bisa membenci yang namanya politik, karena sistem dan aturan main di negeri ini sudah seperti itu. Kita juga harus sadar, setiap kebijakan uang negara akan diputuskan di meja politik.
Jadi dengan saudara-saudaraku mempergunakan dengan baik haknya, setidaknya kita sudah merubah sedikit kebaikan itu.
Ingatlah, apabila negeri ini tidak ada orang-orang baik terjun ke politik, akan terus rusak sistem politik negeri kita oleh orang-orang yang tidak baik yang berkecimpung di dunia politik.
Karena bagaimanapun kita tidak akan bisa menyalahkan sistemnya, tapi orang-orang yang menjalankan sistem itulah yang akhlaknya tidak baik.
Ini bukan negeri yang bisa dibodoh-bodohi lagi dan ini negeri yang bukan bergaya lembaran-lembaran uang lagi. Mari kita membangun kedewasaan berpolitik. Kepada semua masyarakat negeri melayu ini, untuk masa depan Riau lebih baik dan bermarwah, aamiin ya Allah...
Riauku bukan negeri pembodohan politik !!!
