Batam, (puterariau.com)
Lagi-lagi terjadi saling bentrok antar supir taksi di Kota Batam. Ternyata memang benar, makin lama negara makin susah, sehingga untuk mencari sesuap nasi menjadi supir pun harus dihadapkan pada pertarungan lapangan. Inilah realita di Kota Batam.
Kisruh antar pengemudi taksi pangkalan dengan taksi online ini kembali terjadi di Batam Center. Salah seorang driver taksi online, Jumat malam (29/12) sekira pukul 20.39 WIB bentrok dengan supir taksi konvensional.
Ia menceritakan kejadian ketika dirinya sedang mengambil penumpang di seputaran Bundaran BP Batam di Batam Center, tiba-tiba sejumlah taksi konvesional datang menghampiri. Dengan nada tinggi mereka memaksa menurunkan penumpang.
"Padahal saya tidak mengambil penumpang di Pelabuhan, tapi kenapa mereka seperti itu. Saya butuh makan juga dan menghidupi anak istri saya,' ujar supir taksi online yang enggan namanya dipublikasikan pada Minggu siang (31/12).
Ia mengaku penumpang jadi ketakutan. "Konsumen saya jadi takut karena ribut-ribut. Apa seperti ini Kota Batam yang mengakibatan kunjungan wisatawan datang ke Batam jadi takut dengan kejadian serupa ini," keluhnya.
Akibat keributan itu, Polisi menilang dan menyerahkan mobil taksi online ke Dishub Kota Batam. Lebih lanjut driver mengatakan dengan kerugian ini sangat memberatkan terhadap mereka para supir taksi online.
Hingga berita ini diunggah, pihak Dinas Perhubungan Kota Batam belum dapat dimintai tanggapannya. (pr/red)